Hai Gaess, jumpa lagi di blog Motohoby, kali ini saya akan ulas tentang rem retarder pada Volvo R100E.
Sejatinya, Volvo R100E dilengkapi dengan dua buah rem retarder, yaitu rem retarder transmisi dan rem retarder roda belakang. Retarder sendiri artinya adalah pelambat, jadi rem ini sebenarnya hanya memperlambat laju dan tidak dapat menghentikan laju.
Secara desain, retarder berfungsi untuk memudahkan operator dalam melakukan pengereman ketika truck melaju diatas turunan. Bisa disebut memudahkan karena operator cukup menekan tombol dan tidak lagi menginjak pedal rem.
Retarder juga diciptakan untuk mengurangi resiko "overheat" terhadap sistem rem belakang, Bro-Sis semua pasti sudah tahu, bahwa:
Overheat pada sistem rem sangat mudah terjadi ketika rem bekerja maximal secara terus menerus tanpa pendinginan yang cukup.
Nahh..retarder ini bekerja dengan cara menghasilkan pengereman ke roda belakang
kurang dari 100%, sehingga kecepatan
laju truck diatas turunan akan terjaga konstan dan hal itu akan mengurangi potensi sang driver menginjak rem roda.
Jika rem retarder roda belakang bekerja dengan menghasilkan pelambatan melalui rem roda belakang,
maka rem retarder transmisi bekerja dengan menghasilkan pelambatan putaran poros transmisi. Terdapat sebuah mekanisme berupa impeller tambahan yang akan "memompa" oli transmisi, namun pada jalur keluar di atur pembukaanya oleh katup rem retarder. Katup rem retarder ini akan membuka jalur output oli transmisi dari impeller sesuai besarnya pelambatan yang dikehendaki oleh ECU. Semakin kecil pembukaan jalur keluar maka akan semakin kuat gaya pelambatan yang akan dihasilkan.
Rem retarder transmisi aktif setelah driver memilih mode retarder transmisi pada saklar pemilih rem retarder, dan menekan tombol ON-OFF di ujung tuas retarder.
Sedangkan rem retarder roda belakang aktif setelah driver memilih mode retarder roda belakang pada saklar pemilih rem retarder, pastikan tingkat pelambatan telah diatur BUKAN di posisi nol (0), kemudian tekan tombol ON-OFFyang ada diujung tuas.
|
Saklar pemilih mode retarder dan tombol ON-OFF |
Gaya pengereman untuk retarder roda belakang ini dapat disetel tujuh tingkat, mulai dari level 0 hingga level paling kuat di posisi 6. Tingkat/ level "pelambatan" ini akan terlihat pada MID melalui jumlah "bar"/ batang dibawah simbol tekanan rem. Atur dan rasakan level manakah yang paling nyaman dan efektif, dengan mendorong dan menarik tuas pengatur kekuatan retarder sesuai jumlah "klik"
|
Setelan 7 (tujuh) tingkat kekuatan rem retarder roda belakang |
Driver akan mendapatkan peringatan aktifasi rem retarder ini melalui monitor didepannya, sehingga driver dapat menon-aktifkan retarder jika sudah tidak lagi diperlukan.
Driver juga akan melihat temperatur oli pendingin rem retarder yang akan terus naik seiring dengan lama dan besarnya gaya pengereman retarder ini ketika diaktifkan. Informasi temperatur ini akan sangat berguna bagi driver untuk mencegah overheat pada sistem rem retarder.
|
Lampu indikator retarder, berkedip kedip ketika retarder aktif |
|
Tampilan MID berisi informasi kekuatan rem retarder dan temperatur oli pendingin rem retarder |
|
Temperatur oli pendigin rem retarder dan tingkat kekuatan rem retarder |
Nah, semoga ulasan singkat ini cukup informatif dan dapat membantu bro-sis yang ingin tahu tentang retarder pada Volvo R100E, salam
(PRO)