PROFESI MEKANIK DEALER, bagaimana sih?
Artikel ini mengulas tentang bagaimana mekanik dealer menjalankan pekerjaanya, untuk memberikan gambaran secara umum terhadap profesi yang sepertinya masih jarang dipublish buat kalayak ramai, sekaligus bisa mengedukasi buat adik/ tetangga/ adiknya teman Bro-Sis yang bercita-cita menjadi mekanik otomotif. Referensi berdasarkan pengalaman selama bekerja dibagian aftersales otomotif yang masih motohoby jalani hingga saat ini (juli 2021) dan mungkin tidak sama dengan perusahaan lain.
Sepintas pekerjaan mekanik otomotif di dealer dengan non-dealer terlihat banyak kesamaanya, meskipun sebenarnya banyak juga perbedaanya. Keduanya sama-sama pegang kunci ring dan kunci pas buat membuka dan mengencangkan baut, mungkin juga sama-sama kotor oleh tumpahan oli dan grease, dan keduanya membutuhkan keahlian khusus yaitu keahlian mekanik otomotif yang syarat dengan aktifitas fisik dan syarat dengan akifitas yang membutuhkan kecerdasan otak dalam menganalisa. Nah..perbedaanya "mungkin" pada penjenjangan kompetensi/ kecakapan yang kalau di dealer cukup diperhatikan oleh brand yang ditanganinya. Brand ini adalah prinsipal yang memberikan kewenangan "terbatas" kepada dealer-dealer yang menjual dan memberikan pelayanan terhadap produknya. Contoh prinsipal Astra Honda Motor yang memiliki dealer AHAAS, prinsipal Nissan yang memiliki dealer group Indomobil, dan prinsipal Volvo Construction Equipment yang memiliki dealer Indotruck Utama. Dengan kata lain,"brand" ini mengharuskan mekanik-mekanik yang menangani produknya memiliki kecakapan sesuai standard brand yang cukup tinggi. Karenanya pengembangan kecakapan mekanik terorganisir, terhubung dan diatur oleh sistem pengembangan kompetensi brand. Secara sederhana, mekanik dengan kecakapan dasar tidak diperkenankan melakukan pekerjaan yang membutuhkan kecakapan tingkat menengah apalagi diatasnya. Sebaliknya, mekanik dengan tingkat kecakapan medium tidak dibenarkan melakukan pekerjaan-pekerjaan dasar.
Sebagaimana disinggung diatas, kecakapan mekanik dealer dibedakan dengan adanya beberapa tingkat/ level kecakapan mulai dari tingkat kecakapan dasar (basic), medium, dan advance. Mekanik dengan level kecakapan basic bertugas melakukan pekerjaan service perawatan ringan, sementara mekanik dengan level medium bertugas melakukan pekerjaan service perawatan berat dan penanganan masalah/ trouble shooting dan mekanik dengan level kecakapan advance bertugas melakukan pekerjaan overhaule, spesialisasi dan analisis. Penting untuk dipahami, bahwa untuk beralih dari satu tingkat kecakapan ke tingkat kecakapan yang lebih tinggi setiap mekanik harus melalui tahapan-tahapan yang lumayan lengkap mulai dari lulus persyaratan mengikuti sejumlah training dan lulus ujian akhir yang biasa kami sebut asesmen.
Jika mekanik level advance berangkat dari level medium, dan mekanik level medium berangkat dari level basic maka mekanik level basic berangkat dari siswa-siswi lulusan SMK.
Nah disini yang harus dipahami adalah bahwa, sehebat apapun adik-adik lulusan SMK akan tetap memulai karir mekaniknya di dealer sebagai mekanik dengan level kecakapan dasar, namun jika selama menjalani level kecakapan dasar prestasinya istimewa, bisa saja mereka bisa mendapatkan level kecakapan yang lebih tinggi dalam waktu yang relatif singkat jika dibandingkan dengan mekanik dengan prestasi normal.
Brand telah menetapkan standard-standard kecakapan mekanik-mekanik di dealernya, karenanya brand juga memberikan fasilitas berupa akses training yang sangat banyak. Motohoby sebut cukup banyak karena pada kenyataanya tidak cukup waktu setahun untuk menyelesaikan di setiap levelnya sementara mekanik memiliki pekerjaan yang sangat sibuk melayani customer, dan disinilah mengharuskan adanya pengaturan jadwal training yang akurat yang dilakukan oleh atasan mekanik (foreman atau kepala bengkel). Bahkan setiap mekanik akan memiliki akun pribadi terhadap sistem belajar prinsipal, yang dengan perangkat smartphone/ laptopnya dapat terus memperbarui pengalaman belajarnya melalui materi-materi training berbasis online dikala waktu senggangnya.
Nah, mungkin ada yang bertanya apakah level kecakapan mekanik ada kaitannya dengan besarnya gaji? "jawabanya iya ada..", tapi ini menjadi kewenangan dealer untuk perhitungan dan mekanismenya dan sejauh yang motohoby tahu, prinsipal tidak berperan banyak dalam menambah gaji mekanik. Atau bisa juga prinsipal memberikan dukungan dalam bentuk lain kepada mekanik-mekanik yang berprestasi seperti memberikan undangan mengikuti training diluar negeri secara gratis atau berupa penghargaan yang diakui secara global/ mendunia.
Semoga informasi ini bermanfaat, salam (PRO).
Ilustrasi jenjang kompetensi mekanik Dealer |
Baca juga:
1. Gambaran umum struktur organisasi bengkel (dealer)