Translate

Cara kerja sensor temperatur

 Artikel ini mengulas singkat tentang desain dan fungsi temperature sensor (sensor temperatur) sebagai pendekatan tentang cara kerjanya. Sensor temperatur yang diulas disini adalah sensor temperatur untuk aplikasi "perasa" temperatur oli transmisi, yang secara general memiliki desain dan fungsi yang kurang lebih sama dengan komponen perasa temperatur cairan pada aplikasi lainnya. Referensi berasal dari materi ajar training kelistrikan dasar, untuk calon-calon mekanik baru di jaringan bengkel kami. 

Performa sebuah transmisi otomatis khususnya, sangat dipengaruhi oleh kestabilan kualitas oli didalamnya, dan salah satu hal yang dapat menurunkan kualitas oli transmisi adalah temperatur/ suhu. Sehingga tidak jarang disediakan sistem pendingin (cooler/ heat exchanger) khusus untuk oli transmisi.  Nah, selain digunakan untuk mengontrol performa cooler tersebut, sensor temperatur oli transmisi juga digunakan untuk memberikan informasi kondisi/status temperatur kepada operator berupa angka ataupun jarum gauge termometer. 

Dengan  angka temperatur yang tertampil tersebut, diharapkan operator mampu melakukan tindakan tepat yang diperlukan, apakah tetap melaju bebas normal ataukah harus mengurangi laju ataukah harus berhenti untuk diperiksa/ dilaporkan ke mekanik sehingga diperbaiki.  

Nah, berikut adalah beberapa fakta secara umum terkait dengan desain dan fungsi sensor pembaca temperatur cairan ini.

  • Pada dasarnya merupakan sebuah resistor tipe NTC (negative temperature coefficient), dimana nilai resistansinya (ohm) akan mengecil ketika temperatur sekeliling panas. Sebaliknya, ketika temperatur sekeliling berubah menjadi lebih dingin, maka nilai resistansinya akan membesar.
  •  Artinya, ketika ujung sensor terkena oli transmisi yang panas, tegangan signal yang dikirimkan oleh sensor temperatur ke ECU akan membesar (mendekati 5 volt). Namun ketika terjadi sebaliknya ketika ujung sensor terkena oli dengan temperatur yang tidak panas, maka tegangan signal yang dikirimkan oleh sensor temperatur ke ECU akan mengecil (mendekati 0 volt)
  • Sensor temperatur memiliki satu atau dua kutup. Untuk sensor temperatur dengan dua kutup, salah satu kutub terhubung dengan ECU sebagai signal temperatur, sementara yang satu terhubung dengan ground. Sedangkan sensor dengan satu kutup, langsung terhubung dengan ground melalui body sensornya yang terpasang pada blok engine, dan ujung kabel terhubung dengan ECU. 
  • Oleh sistem konverter analog ke digital di dalam ECU, tegangan signal yang masih analog tersebut dirubah menjadi tegangan digital
Nah, sudah cukup jelas bukan bahwa ketika ECU mendapatkan nilai resistansi (ohm) yang kecil artinya ECU mengartikan bahwa sesuatu disana tempat sensor dipasangkan, terjadi kondisi temperatur yang panas. Sebaliknya, jika ECU mendapatkan feedback dari sensor temperatur ini berupa nilai ohm yang lebih besar, maka ECU mengartikan bahwa sesuatu disana tempat sensor dipasangkan terjadi kondisi temperatur yang lebih dingin. Salam (PRO).
Sensor temperatur oli transmisi

Postingan populer dari blog ini

Cara pasang relay yang benar?

Jalur kiprok honda beat karbu

Arti angka-angka pada relay

Kiprok yamaha mio karbu

Kiprok honda beat karbu

Cara Kerja Kiprok Honda Beat PGM-FI

Sensor-sensor injeksi Honda Beat PGM-FI

Cara kerja sistem starter elektrik Honda beat PGM-FI

RANGKAIAN RELAY LAMPU JAUH-DEKAT UNTUK SISTEM KELISTRIKAN LAMPU NON AHO

Fungsi Relay Utama Honda Beat PGM-Fi