Translate

PROSEDUR MENGGUNAKAN MULTIMETER - AVOMETER YANG BENAR

 Artikel ini mengulas secara singkat tentang prosedur penggunaan AVOmeter yang benar sesuai dengan anjuran pembuat AVOmeter. Yang motohoby sarikan dari buku panduan pengoperasian dan perawatan AVOmeter yang cukup populer merek SANWA tipe cd800a.

Aktifitas menggunakan multimeter-AVOmeter untuk pengukuran kuat arus (Ampere), tegangan (Volt), tahanan (Ohm) mungkin merupakan aktifitas yang sudah sangat biasa dilakukan, tapi tahukah Bro-Sis bahwa nyatanya masih ada yang ragu ketika hasil pengukuran tekah terbaca pada display nya. 

Keraguan itu mungkin saja akibat dari tidak konsisten nya angka yang ditampilkan, yang sangat mungkin disebabkan oleh prosedur penggunaan multimeter-AVOmeter yang tidak benar. 

Nah, berikut adalah beberapa hal yang semoga bisa membantu sehingga Bro-Sis yakin dengan angka yang tertampil pada display

Prosedur pertama yang harus dilakukan sebelum menggunakan AVOmeter adalah prosedur pemeriksaan START-UP, yaitu sebuah prosedur untuk memastikan semua fungsi-fungsi pengukuran tersedia, juga untuk memastikan AVOmeter memiliki tegangan kerja yang cukup dan tak kalah penting untuk memastikan kedua probe dan sekring telah tersambung ke dalam AVOmeter, berikut cara melakukan START-UP pada AVOmeter.

  1. Putar selector ke menu test kontinuitas dari posisi OFF
  2. Layar display harus menampilkan semua fungsi-fungsi secara bersamaan, kemudian dalam beberapa detik semua tampilan fungsi menghilang dari tampilan layar display kecuali fungsi kontinuitas
  3. Pastikan tidak muncul indikator low batt bersamaan dengan simbol fungsi kontinuitas. Jika simbol low batt muncul pada pojok layar display, segera lakukan penggantian baterai power supply AVOmeter
  4. Hubungkan kedua ujung probe, dan pastikan suara buzzer terdengar sebagai bukti bahwa kedua ujung probe telah tersambung ke dalam AVOmeter
  5. AVOmeter siap digunakan untuk pengukuran
Pastikan indikator LOW BATT tidak menyala ketika menggunakan multimeter


A. Prosedur menggunakan Amperemeter

  1. Jangan memberikan tegangan (volt) pada kedua probe
  2. Pastikan Amperemeter terhubung secara seri terhadap "beban"
  3. Pastikan kuat arus yang akan diukur tidak melebihi batas maximal "range" pengukuran
  4. Sebelum melakukan pengukuran, matikan (turn off) terlebih dahulu aliran arus listrik dalam sirkuit yang akan diukur. Lakukan prosedur yang sama juga untuk memisahkan pengukuran kuat arus  pertama dengan pengukuran kuat arus berikutnya

B. Prosedur menggunakan Voltmeter

  1. Pastikan tegangan yang akan diukur tidak melebihi batas maximal "range" pengukuran tegangan
  2. Pastikan untuk melepaskan kedua probe dari sirkuit pengukuran tegangan sebelum AVOmeter beralih fungsi pengukuran yang lainnya
  3. Pastikan kedua ujung probe tidak menyentuh jari/ tangan ketika pengukuran berlangsung.

C. Prosedur menggunakan Ohmmeter

  1. Pastikan tidak ada arus listrik yang mengalir ke dalam sirkuit/ komponen yang akan diukur nilai tahanannya.
Nah, itulah beberapa prosedur menggunakan multimeter-AVOmeter yang benar sesuai panduan dari manual/ buku penggunaan dan perawatan, semoga informasi ini  membantu Bro-Sis untuk semakin percaya diri menggunakan AVOmeter. So untuk merek dan tipe selain yang disebutkan dalam artikel ini, silakan kebet panduannya dari dalam box kemasannya. Salam (PRO)




_____________________________________

Artikel terkait

_____________________________________

Postingan populer dari blog ini

Cara pasang relay yang benar?

Jalur kiprok honda beat karbu

Arti angka-angka pada relay

Kiprok yamaha mio karbu

Kiprok honda beat karbu

Cara Kerja Kiprok Honda Beat PGM-FI

Sensor-sensor injeksi Honda Beat PGM-FI

Cara kerja sistem starter elektrik Honda beat PGM-FI

RANGKAIAN RELAY LAMPU JAUH-DEKAT UNTUK SISTEM KELISTRIKAN LAMPU NON AHO

Fungsi Relay Utama Honda Beat PGM-Fi