Transistor
Artikel ini mengulas secara singkat untuk menjawap pertanyaan terkait apa, bagaimana, untuk apa komponen transistor digunakan, didalam aplikasi-aplikasi otomotif. Beberapa bagian dari tulisan disadur dari buku-buku dan website pilihan yang mengulas tentang kelistrikan dasar yang menjadi referensi motohoby belajar. Artikel ini merupakan kelanjutan dari artikel dengan judul= "Apa itu semikonduktor ?" dan Thermistor dan Dioda
Transistor adalah perangkat semikonduktor (silicon/ germanium) yang digunakan untuk mengendalikan kekuatan (menguatkan atau melemahkan) arus listrik dalam sirkuit elektronik.
Dilihat dari desain dan fungsinya, terdapat dua tipe transistor, yaitu:
- Tipe BJT (Bipolar Junction Transistor). Transistor tipe ini terbagi menjadi tipe PNP dan NPN. Transistor BJT adalah perangkat pengendali arus listrik
- Tipe FET (Field Effect Transistor). Transistor FET adalah perangkat pengendali tegangan listrik
Berikut adalah beberapa poin terkait karakteristik sebuah transistor secara umum:
- Untuk memperkuat sinyal yang lemah menjadi sinyal output yang lebih kuat. Fungsi ini dapat dilakukan karena arus mengalir dengan rugi tegangan yang lebih kecil, sehingga arus output bisa didapatkan lebih optimal
- Fungsi sebagai saklar, yang bekerja secara non mekanis
- Mengatur atau mengendalikan aliran listrik, berdasarkan permintaan yang sangat presisi
- Setiap seri transistor memiliki data sheet yang menjelaskan tentang data teknis, terkait saran penggunaan dan batasan-batasannya, serta karakteristik teknis lainnya
Semoga beruntung, dan salam (PRO)
Contoh pemakaian transistor NEC D2163 di dalam sikuit ECU kendaran |